Pembantu rumah Indonesia dibunuh majikan di Arab Saudi



Kes penderaan pembantu rumah Indonesia paling tragis di Arab Saudi, Kikim Komalasari, 36, dibunuh oleh bosnya dan tubuhnya dilemparkan ke tempat pembuangan sampah.
Lehernya digantung dan ia memindahkan berat ke seluruh badannya, laporan The Jakarta Globe.
"Kami terkejut mendengar berita ini ... Itu diluar tidak berperikemanusiaan," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Indonesia telah menuntut bahawa pihak berkuasa Saudi menyiasat kematian Kikim yang dibunuh oleh majikannya dan tubuhnya dilemparkan ke tempat sampah - kes kedua yang melibatkan kekerasan pembantu rumah di Saudi minggu ini.

Aktivis menunjukkan luar kedutaan Arab Saudi di Jakarta
Seorang ahli parlimen Indonesia, Rieke Diah Pitaloka, menyatakan kemarahan atas kematian Kikim.
Dia dan aktivis dari Migrant Care Indonesia mengadakan protes di luar Kedutaan Besar Saudi di Jakarta kemarin.
Banner yang dibawa oleh salah satu demonstran tertulis, 'Arab Saudi: Kekejaman untuk Kemanusiaan'.
Menteri Buruh di Indonesia Muhaimin Iskandar mengatakan pasukan kedutaan telah dihantar ke bandar Abha Saudi untuk mengkaji tuduhan bahawa Kikim dibunuh oleh majikannya.
Sebelumnya, seorang pembantu Indonesia diseksa, Sumiati Salan Mustapa telah dirawat di rumah sakit di kota Madinah Saudi sejak 8 November.
Majikan yang 23-tahun-tua itu dipercayai membakarnya, mematahkan jari tengah dan memotong bibirnya dengan gunting.
Sumber: The Jakarta Globe, APDiterbitkan 20 November 2010


UKI® apalagi ganyang arab saudi lah kalau berani....hehehe

0 comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...